Minggu, 05 April 2015

MatahariMall.com Ingin Jadi Alibaba dari Indonesia

MatahariMall.com Ingin Jadi Alibaba dari Indonesia
JAKARTA, KOMPAS.com - Ranah e-commerce di Indonesia bertambah ramai dengan kehadiran MatahariMall.com, situs belanja online yang peluncurannya diumumkan secara resmi oleh Lippo Group dalam sebuah acara di Jakarta, Rabu (25/2/2015).

Lippo grup menargetkan pendapatan sebesar 1 miliar dollar AS atau sekitar Rp 13 triliun dari MatahariMall.com dalam jangka waktu dua tahun ke depan. 

Apabila terealisasi, target omzet itu merupakan yang terbesar di antara pelaku bisnis e-commerce lain di Indonesia sehingga MatahariMall.com disebut Lippo bisa menjadi "Alibaba dari Indonesia". Alibaba merupakan raksasa belanja online yang dimiliki Jack Ma, orang terkaya di Tiongkok.

"Untuk itu kami menganggarkan dana investasi sebesar 500 juta dollar AS (sekitar Rp 6,4 triliun) untuk dua hingga tiga tahun ke depan," ujar Direktur Lippo Group John Riady saat berbicara di panggung acara peluncuran.

MatahariMall.com dijadwalkan mulai dibuka untuk konsumen pada Maret mendatang. Nantinya, situs belanja online ini akan menyajikan barang-barang aneka brand dari jaringan departement store Matahari dan Hypermart yang juga dimiliki oleh grup Lippo.

Pilihan barang yang ditawarkan antara lain mencakup kategori fashion, elektronik, buku,entertainment, dan kebutuhan rumah tangga.

MatahariMall.com turut diproyeksikan bakal mendongkrak pendapatan divisi ritel konsumen Lippo Group menjadi 25 miliar dollar AS dalam waktu lima tahun ke depan. Sebanyak 20 persen dari angka tersebut ditargetkan berasal dari bisnis ritel online.

Sebelum ini, Lippo pernah merambah bisnis online shop melalui situs Lippo Shop yang beroperasi pada awal 2000-an, namun ketika itu kurang berkembang. John menilai kembalinya Lippo ke ranah e-commerce kali ini mengambil momentum yang tepat di tengah pertumbuhan pesat sektor tersebut.

"Ekosistem e-commerce Indonesia juga sudah siap untuk mendukung perkembangan," ujar John singkat ketika ditemui usai acara.

Menurut keterangan dari pihak Lippo, penetrasi internet di Indonesia tahun ini diperkirakan bakal melewati 30 persen. Penjualan online baru berkontribusi sebesar 0,7 persen dari total penjualan ritel, namun angka tersebut diproyeksikan akan tumbuh hingga sepuluh kali lipat dalam waktu lima tahun ke depan.

Modem 4G Huawei Dijual Rp 1 Jutaan

Modem 4G Huawei Dijual Rp 1 Jutaan
JAKARTA, KOMPAS.com - Ekosistem 4G LTE di Indonesia semakin diramaikan dengan kehadiran dua perangkat modem baru dari Huawei yang mendukung koneksi ke jaringan seluler berkecepatan tinggi tersebut. 

Kedua produk yang diluncurkan dalam sebuah acara di Jakarta, Rabu (18/2/2015), itu adalah mobile Wi-Fi Huawei E5373 dan dongle modem USB Huawei E3372.

"Kehadiran 4G LTE di Indonesia harus didukung dengan perangkat yang dapat mengakses teknologi jaringan terbaru ini," ujar Director of Indonesia Huawei Consumer BG, Nick Lee.

Menurut keterangan dari pihak Huawei, kedua produk modem yang diluncurkan mendukung jaringan 4G LTE di spektrum 900 MHz yang sudah digelar di Indonesia, juga spektrum 1.800 MHz yang komersialisasinya diharapkan akan dimulai akhir tahun ini. Adapun kecepatan transfer data maksimal yang didukung mencapai 150 Mbps.

Huawei E5373 dijual di pasaran Indonesia dengan kisaran harga Rp 1.650.000, sementara E3372 dibanderol Rp 1.075.000. Huawei E5373 merupakan perangkat MiFi yang bisa membagi akses internet ke 10 perangkat sedangkan E3372 yang berbentuk mirip USB flashdisk adalah dongle modem yang harus dihubungkan ke laptop.

Oik Yusuf/KOMPAS.com
Dongle modem USB Huawei E3372 (putih) dan Modem mobile Wifi Huawei E5373 (hitam)
Selain pasangan modem 4G ini, Huawei juga meluncurkan dua produk mobile Wi-Fi 3G E5338 (Rp 1.075.000) dan E5730 (Rp 1.380.000), serta 3G Wi-Fi Router B68L (Rp 1.525.000).

Cakupan belum luas

Boby Ivan, Marketing Manager PT Datascrip selaku distributor produk modem Huawei di Indonesia mengatakan bahwa konsumen bisa membeli produk modem 4G LTE Huawei dan langsung menikmati transfer data berkecepatan tinggi itu dengan membeli paket data 4G LTE yang disediakan sejumlah operator seluler.

Tapi dia mewanti-wanti agar pelanggan juga melihat faktor ketersediaan jaringan karena untuk sekarang cakupan 4G LTE di Indonesia masih belum meluas.

"Untuk soal coverage sendiri, karena nurut dengan ketersediaan jaringan operator, maka masih terbatas di wilayah tertentu seperti kawasan kantor saja," ujar Bobby ketika ditemui Kompas Tekno usai acara peluncuran.

"Sebenarnya operator sekarang sudah siap menggelar 4G LTE secara meluas, tapi hal tersebut belum bisa dilakukan karena akan mengorbankan pelanggan 2G yang masih jadi mayoritas. Mungkin nanti dalam beberapa waktu ke depan baru bisa dilebarkan cakupannya," lanjut dia.

Tiga operator seluler Telkomsel, Indosat, dan XL Axiata saat ini memang baru menggelar jaringan 4G LTE di kota-kota tertentu di Indonesia. Itupun belum tentu mencakup seluruh wilayah kota.

Kendati demikian, Bobby tetap yakin produk modem 4G LTE Huawei yang dipasarkannya bakal tetap diminati pengguna. Dia pun berancang-ancang menjual sekitar 500.000 unit modem 4G LTE Huawei sepanjang tahun 2015.

"Saya yakin pasti ada konsumen yang ingin membeli modem 4G untuk mengantisipasi kehadiran jaringan tersebut di wilayahnya. Kalau ada (modem) yang 4G, kenapa harus beli yang hanya 3G?" pungkasnya.

Kapan Windows 10 Dirilis Microsoft?

Kapan Windows 10 Dirilis Microsoft?
KOMPAS.com - Microsoft benar-benar ngebut untuk menyelesaikan Windows 10 terbarunya. Desas-desus yang beredar mengungkapkan bahwa raksasa piranti lunak tersebut berencana merilis Windows 10 pada Juni 2015.

Jika rilis tersebut terwujud, sistem operasi Windows 10 yang dirilis nantinya adalah versiready to manufacturing (RTM). Ini bukan versi yang siap untuk langsung digunakan oleh konsumen, melainkan ditujukan untuk para original equipment manufacture (OEM) atau produsen hardware.

Windows 10 RTM memang merupakan versi yang masih perlu penyesuaian lagi. Tujuan perilisannya kepada para produsen hardware supaya mereka bisa mengoptimalkan sistem operasi tersebut sesuai dengan hardware yang akan digunakan. Terutama untuk mengatasi bug yang ada.

Setelah dirilis versi RTM, akan ada jeda waktu beberapa bulan sebelum Windows 10 bisa benar-benar dinikmati pengguna. Bila dirilis pada Juni, seperti dikutip KompasTekno dariNeowin, Selasa (10/2/2015) sistem operasi tersebut akan siap digunakan konsumen tepat pada masa selesainya liburan sekolah di AS, sekitar bulan Agustus.

Dengan pertimbangan itu, Microsoft tidak akan kehilangan kesempatan untuk memasarkan sistem operasi terbarunya kepada pelajar-pelajar yang bersiap kembali ke sekolah.

Prediksi tersebut berdasarkan siklus yang diterapkan Microsoft pada Windows 8. Saat itu, Windows 8 muncul dalam bentuk RTM pada Februari 2012, kemudian versi pratinjau Windows 8 untuk konsumen muncul pada Agustus 2012.

Demikian berarti siklus tersebut berjarak sekitar enam bulan. Hal serupa bisa terjadi pada Windows 10. Namun, sebagaimana sebuah jadwal, prediksi tersebut bisa juga molor lebih lama.

Android 5.1 Lollipop Muncul Pertama Kali di Indonesia

Android 5.1 Lollipop Muncul Pertama Kali di Indonesia
JAKARTA, KOMPAS.com - Sistem operasi Android versi 5.1 Lollipop akan segera memulai debutnya. Satu hal yang membuatnya menjadi spesial, sistem operasi terbaru dari Google ini tampaknya bakal diperkenalkan secara global untuk pertama kalinya di Indonesia.

Dugaan tersebut muncul pertama kalinya dari sebuah undangan peluncuran perangkat Android One yang dikirimkan oleh vendor Nexian. Dalam undangan tersebut, Nexian membeberkan bahwa produk tersebut berjalan di OS Android 5.1 Lollipop.

"Untuk menjadi orang pertama yang menyaksikan hadirnya 'perangkat dengan Android Lollipop 5.1 pertama di dunia'," tulis pihak Nexian pada undangan yang KompasTeknoterima.

Hal tersebut semakin diperkuat dari informasi yang disajikan di situs resmi Android One. Pada laman situs tersebut, pihak Google memang membenarkan bahwa produk ponsel Android One yang beredar di Indonesia akan berjalan di Android versi terbaru ini.

"Ponsel cerdas yang cepat dan responsif, menggunakan Android versi terbaru, Lollipop 5.1," tulis Google.

Rumor yang berkembang belakangan ini memang menyebutkan, Android 5.1 bakal dirilis pada bulan Februari 2015. Dengan menggunakan nama kode yang sama, Lollipop, OS baru besutan Google ini tampaknya tidak akan mendapatkan penyegaran yang terlalu signifikan. 

Kabar yang berkembang menyebutkan, Android 5.1 akan mendapat berbagai perbaikanbug, peningkatan manajemen RAM, perbaikan masalah notifikasi, peningkatan manajemen baterai, dan masih banyak lagi.

Android One sendiri adalah program penyediaan ponsel terjangkau dari Google yang ditujukan untuk negara berkembang. Pabrikan ponsel rekanan Google bisa menggunakan rancangan dasar smartphone Android One untuk membuat produk masing-masing. 

Di Indonesia, ada tiga vendor yang memasukkan ponsel Android One, yakni Evercoss, Mito, dan Nexian. Ketiga produk tersebut adalah One X dari Ecercoss, Impact dari Mito, dan Journey dari Nexian.

Rekor Baru Apple, Jual 10 iPhone per Detik

Rekor Baru Apple, Jual 10 iPhone per Detik
KOMPAS.com - Apple mencatatkan rekor penjualan terbaru pada tiga bulan terakhir tahun 2014. Produsen gadget berbasis iOS tersebut berhasil menjual 74,5 juta perangkat iPhone dalam 90 hari terakhir. 

Jumlah tersebut melebihi total jumlah penjualan iPhone selama enam bulan sebelumnya, dari April hingga September 2014.

Jika dirata-rata, dalam tiga bulan terakhir, Apple berhasil menjual 24,8 juta iPhone per bulan, atau sama juga dengan 6,2 juta iPhone per minggu, 36,5 iPhone per jam, 609 iPhone per menit, dan 10 iPhone per detik.

Data tersebut disampaikan oleh Apple dalam laporan penjualannya di kuartal IV 2014. Jika dibandingkan dengan kuartal yang sama tahun sebelumnya, total jumlah penjualan iPhone melonjak mencapai 46 persen.

Total revenue yang didapat Apple pada kuartal ke-empat 2014 mencapai 74,6 miliar. Sementara profit bersih per kuartal mencapai 18 miliar dollar AS. 

Sebelumnya, rekor penjualan terakhir Apple yang pernah dicatat adalah pada kuartal IV 2013. Saat itu, Apple baru saja meluncurkan iPhone 5c, dan Apple berhasil menjual sejumlah 51 juta unit sepanjang kuartal tersebut.

Dikutip KompasTekno dari PocketLint, Selasa (27/1/2015), jumlah penjualan yang dibukukan Apple tersebut melebihi prediksi para analis di Wall Street yang mengatakan bahwa Apple akan menjual 65 hingga 70 juta iPhone saja pada kuartal tersebut.

Namun, kesuksesan Apple dalam menjual smartphone-nya itu tidak dibarengi dengan perangkat tabletnya. Penjualan iPad justru malah turun walau Apple telah merilis perangkat iPad Air 2 pada September lalu.

Menurut laporan yang dirilis Apple, pihaknya hanya menjual 21,4 juta unit iPad pada kuartal empat 2014, menurun dari 26 juta unit pada kuartal yang sama di tahun sebelumnya.

Sabtu, 04 April 2015

Layar Galaxy S6 Lengkung Dua Sisi?

Layar Galaxy S6 Lengkung Dua Sisi?
KOMPAS.com - Rumor seputar Galaxy S6 dari Samsung berhembus semakin kencang. Menurut informasi dari sumber yang tidak mau disebut namanya, salah satu seri dari Galaxy S6 akan dirilis nantinya akan memiliki layar lengkung.

Akan tetapi, layar lengkung tersebut sedikit berbeda dari Galaxy Note Edge, yang memiliki layar lengkung di sisi kanan layar saja. Seperti KompasTekno kutip dari Sam Mobile, Rabu (21/1/2015), salah satu varian dari Galaxy S6 dilengkapi layar lengkung di kedua sisinya secara sekaligus.

Sama seperti Galaxy Note Edge, layar lengkung di Galaxy S6 baru ini dikatakan akan memiliki fungsi yang sama, yakni menampilkan ikon aplikasi favorit, notifikasi, update info saham, trending topic Twitter, catatan detak jantung, hingga penunjuk waktu ataupun alarm.

Bedanya, perusahaan asal Korea Selatan tersebut dikatakan akan menambahkan beberapa fungsi baru bagi kedua layar lengkung ini.

Contohnya, ada sebuah fungsi yang dinamakan Glance Lighting, yang akan membuat kedua sisi layar lengkung memendarkan cahaya ketika perangkat tersebut menerima panggilan telepon atau notifikasi.

Ada juga fitur yang mengizinkan pengguna untuk memilih kontak favorit mereka di bagian layar lengkung. Nantinya, pengguna bisa menentukan warna tertentu untuk ikon kontak favorit tersebut. Dengan fitur pewarnaan ikon ini, pengguna bisa dengan cepat membedakan kontak yang ingin mereka pilih.

Belum banyak informasi lain yang diketahui di luar kemungkinan adanya varian Galaxy S6 dengan dua layar lengkung ini. 

Galaxy S6 yang disebut sebagai "Project Zero" oleh internal Samsung merupakan harapan baru pabrikan asal Korea Selatan itu untuk membangkitkan kembali penjualan ponsel yang sedang lesu.

Spesifikasi hardware Galaxy S6 diperkirakan bakal mencakup prosesor 64-bit Exynos 7420/ Snapdragon 810, layar quad-HD (2560x1440), kamera belakang 20 megapixel, kamera depan 5 megapixel, serta kapasitas media internal hingga 128 GB.

Xiaomi Luncurkan Smartphone Android Mi Note

Xiaomi Luncurkan Smartphone Android Mi Note
BEIJING, KOMPAS.com - Sesuai perkiraan, hari Kamis (15/1/2015), Xiaomi secara resmi memperkenalkan smartphone Android terbarunya, Mi Note. 

Wartawan Kompas Tekno, Reska K. Nistanto berkesempatan hadir dalam acara perkenalan perangkat tersebut di China International Convention Center, Beijing, Tiongkok.

Mi Note mengusung bentang layar yang sangat lebar, yakni 5,7 inci  dengan resolusi 1920x1080 dengan kerapatan piksel 386 ppi. Dapur pacunya diperkuat oleh prosesor Qualcomm Snapdragon 801 2,5 GHz dan chip grafis Adreno 330. 

Untuk penyimpanan data, Mi Note memiliki RAM sebesar 3 GB dan dua pilihan memori internal, 16 GB dan 64 GB.

Perangkat phablet terbaru Xiaomi ini dibekali kamera utama beresolusi 13 MP dengan aperture f/2.0 buatan Sony dan kamera depan 4 MP. 

Dalam presentasi di panggung acara, CEO Xiaomi Lei Jun sempat membandingkan Mi Note dengan phablet iPhone 6 Plus. Mi Note disebutnya lebih besar, lebih ringan, dan lebih tipis dibandingkan phablet besutan Apple tersebut.

Bobot Mi Note memang tergolong ringan untuk perangkat sekelasnya, yakni hanya sekitar 160 gram, sementara baterai yang tertanam di dalamnya berkapasitas 3.000 mAh

Bagian depan dan belakang Mi Note dilapis material kaca khusus bernama 2,5D dan 3D curved glass yang membulat sehingga ikut melapisi bagian casing di pinggiran-pinggiran perangkat,

Mi Note yang mendukung dual SIM 4G (micro/nano) ini rencananya akan tersedia dalam dua pilihan warna, yakni hitam dan putih.

Smartphone dan Tablet Polaroid Diperkenalkan

Smartphone dan Tablet Polaroid Diperkenalkan
KOMPAS.com - Sempat melegenda pada era fotografi film, nama Polaroid hampir tak terdengar di era gadget. Tetapi perusahaan itu tetap hidup dan melanjutkan usahanya terjun ke dunia mobile.

Hal tersebut bisa dilihat dari tablet dan smartphone baru besutan Polaroid yang diperkenalkan ada gelaran CES 2015 di Las Vegas, AS, minggu ini.

Sebagaimana dikutip Kompas Tekno dari Phone Arena, Jumat, (9/1/2014), produk tablet Polaroid terdiri dari dua model bernama L7 dan L10 yang masing-masing mengusung bentang layar 7 inci dan 10 inci.

Keduanya menjalankan sistem operasi Android 5.0 Lollipop serta dilengkapi dengan prosesor qud-core. Komponen lain termasuk Wi-Fi, Bluetooth, kamera depan dan belakang, serta sepasang speaker.

Polaroid L10 rencananya akan mulai dijual sekitar kuartal pertama tahun ini dengan harga 150 dollar AS, sementara Polaroid L7 dihargai 99 dollar AS.
Engadget
Smartphone Android Selfie besutan Polaroid
Adapun smartphone Polaroid terdiri dari 3 model bernama Flip, IM5, dan Selfie. Model yang disebut terakhir dilengkapi modul kamera putar mirip smartphone seri N besutan Oppo.

Ketiga smartphone dilengkapi dengan aplikasi Polaroid yang menyimulasikan jendela bidik "retro" ala kamera Polaroid jadul. Smartphone baru dari Polaroid rencananya bakal dipasarkan di AS dalam waktu bersamaan dengan tablet bikinan perusahaan itu.

OnePlus Boleh Berjualan Kembali di India

OnePlus Boleh Berjualan Kembali di India
KOMPAS.com - Seminggu yang lalu, Pengadilan Tinggi Delhi telah melarang penjualan perangkat Android OnePlus One di India. Kini, menjelang akhir Desember 2014, larangan terhadap OnePlus telah dicabut dan mereka bisa kembali mengimpor dan berjualan di India.

Namun, dikutip KompasTekno dari Tech Crunch, Rabu (24/12/2014), belum pasti hingga kapan OnePlus diperbolehkan berjualan di India. Sebab, pihak Pengadilan Tinggi Delhi berencana menggelar sesi dengar pendapat lagi di awal tahun mendatang, tepatnya pada 7 Januari 2015.

Pengadilan Tinggi Delhi meminta agar OnePlus menyerahkan pernyataan tertulisnya sebelum sesi dengar pendapat tersebut digelar.

Sebelumnya, OnePlus mendapat larangan penjualan akibat masalah hak eksklusif sistem operasi yang digunakannya. 

Adalah sebuah brand lokal India bernama Micromax yang memasukkan tuntutannya kepada OnePlus di Pengadilan Tinggi Delhi. 

Menurut Micromax, mereka sudah memiliki kerjasama eksklusif dengan Cyanogen untuk memasarkan perangkat dengan Android "polos" hasil pengembangan Cyanogen di India.

Sementara itu, OnePlus One juga berjalan di sistem operasi bikinan Cyanogen. Oleh karena itu, Micromax menganggap OnePlus telah melanggar hak eksklusif yang didapatkannya langsung dari Cyanogen tersebut.

India sendiri menjadi pasar yang subur baik bagi Micromax maupun OnePlus. Pada 2016 nanti, India diprediksi akan menjadi pasar smartphone kedua terbesar pada 2016 nanti.

Vendor lain yang menghadapi masalah dengan pihak pengadilan di India adalah Xiaomi. Perusahaan produsen smartphone Redmi 1S dan Mi4 itu diperintahkan untuk menghentikan penjualan produk-produknya karena dianggap melanggar hak cipta yang dimiliki oleh Ericsson.

Android OnePlus Siap Hadapi Ponsel Merek Lokal

Android OnePlus Siap Hadapi Ponsel Merek Lokal
JAKARTA, KOMPAS.com - Jika vendor smartphone Android OnePlus jadi berekspansi ke Indonesia, mereka akan berhadapan dengan berbagai pemain smartphone yang sudah lebih dulu hadir di sini. 

Vendor-vendor seperti Samsung, Sony, dan Lenovo telah memiliki basis pengguna yang cukup besar di Indonesia. Kemudian ada merek-merek yang sedang tumbuh pesat seperti Xiaomi atau Oppo. 

Tapi tak hanya itu, ada juga beberapa merek lokal, seperti Smartfren (Andromax), Evercoss, Mito, dan sebagainya, yang tak bisa diremehkan begitu saja.  

Tak jarang, perangkat-perangkat lokal menawarkan perangkat smartphone yang terjangkau dengan spesifikasi yang kian canggih. Contohnya, vendor Evercoss berani menjual smartphone Octa Core di kisaran harga Rp 2 jutaan.

Menanggapi hal tersebut, Co-founder OnePlus, Carl Pei mengaku tidak takut jika harus bersaing dengan semua pemain di pasar smartphone Tanah Air.

"Kami tidak terlalu khawatir dengan kompetitor, kami sudah tahu dari awal bahwa angka penjualan kami tidak akan bisa menyamai pemain-pemain besar dan kami tidak masalah dengan hal tersebut," demikian tulis Pei dalam e-mailnya kepada KompasTekno, Jumat (12/12/2014).

"Kami akan fokus membuat perangkat yang benar-benar diinginkan oleh pengguna kami," imbuhnya.

Saat disinggung soal model penjualan yang akan digunakan di Indonesia, Pei mengatakan OnePlus akan mencari strategi bersaing yang sesuai dengan pengguna mereka di Indonesia.

Pei menyebut metode penjualan seperti di India menjadi rujukannya untuk berjualan di Indonesia. Di India sendiri, OnePlus saat ini bekerja sama dengan Amazon India untuk menyalurkan produknya, OnePlus One.

"Bekerja sama dengan partner lokal, seperti yang kami lakukan di India, adalah salah satu kemungkinannya," demikian kata Pei.

Pengguna dulu, bisnis belakangan

Bisnis model seperti itulah yang diakui oleh OnePlus menjadi salah satu andalan mereka untuk berkembang di negara-negara di luar Tiongkok.

Pei mengaku fokus utama mereka saat ini adalah mengembangkan basis pengguna smartphone buatan OnePlus dan menyebarkan brand awareness di tengah pengguna.

"Kami tidak terlalu fokus mencari uang dalam dua tahun pertama kami berdiri," ujar Pei.

OnePlus memang menjual perangkat OnePlus One mereka yang memiliki spesifikasi kelas atas dengan harga yang terjangkau. Perusahaan pun menurut Pei mencari revenuedari bisnis sampingan. 

Misi OnePlus dengan memberikan produk yang bernilai kepada penggunanya dikatakan oleh Pei bisa membantu menyebarkan teknologi ke lebih banyak pengguna di seluruh dunia.

Jumat, 03 April 2015

Implementasi "Big Data" Ternyata Bisa Mudah

Implementasi "Big Data" Ternyata Bisa Mudah
YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Teknologi Big Data menjadi istilah baru dalam industri telekomunikasi dan informasi. Belum banyak perusahaan-perusahaan yang memanfaatkan solusi ini untuk meningkatkan skala kompetensi mereka di pasar. 

Apa saja yang menjadi faktor penghambat adopsi big data di Indonesia yang membuat banyak perusahaan belum tergerak untuk memanfaatkan teknologi ini?

Menurut Beno K. Pradekso, CEO dari perusahaan Solusi247, perusahaan yang menyediakan layanan big data, implementasi teknologi tersebut memang tidak bisa dilakukan secara big bang, atau tiba-tiba.

"Kami tidak menganjurkan untuk mengubah infrastruktur yang ada tiba-tiba menjadi infrastruktur baru untuk mendukung big data," ujar Beno kepada KompasTekno saat dijumpai di acara Konferensi Big Data Indonesia 2014, Rabu (3/12/2014).

Karena itu, seringkali perusahaan-perusahaan berpikir bahwa jika ingin menggunakan big data, mereka harus mengubah infrastruktur yang sudah mereka gunakan selama ini.

"Tantangannya adalah kita seringkali dianggap ingin me-replace sesuatu (infrastruktur atau server) yang sudah ada," kata Beno.

Padahal, menurutnya, solusi big data bisa diadopsi secara co-exist dan bertahap. Perusahaan-perusahaan yang ingin mengadopsi solusi layanan big data bisa memulai dengan mencoba dengan menggunakan PC yang murah.

"Modalnya bisa dibawah Rp 30 juta, bahkan dengan laptop-laptop pun bisa" kata Beno.  

Ditambahkan olehnya, teknologi yang mendukung big data itu bersifat scalable (bisa ditingkatkan di masa mendatang), cost-effective, dan bisa jadi ke nanti depannya akan sangat kompleks.

Pada saat data yang banyak, teknologi yang cost-effective ini akan kesulitan dalam menangani tipe data dan kecepatan. Namun dari sisi software, teknologi big data yang berasal dari open source dari awal memang telah didesain untuk menangani data dalam jumlah yang besar.

Tantangan lainnya menurut Beno adalah, pandangan bahwa big data itu sering dipandang sebagai tools analytic, yang digunakan untuk melakukan analisa sesuatu hal yang kompleks yang mungkin belum banyak orang-orang di Indonesia yang memahami. 

Solusi247 sendiri, disebut Beno, telah melakukan beberapa inisiatif untuk memecahkan tantangan-tantangan dari solusi big data tersebut, seperti inisitatif data sains yang dilakukannya bersama universitas-universitas di Indonesia.

Namun solusi tersebut disebutnya bukan tanpa hambatan, karena data sains yang dikembangkan itu menggabungkan beberapa pengetahuan dari lintas disiplin ilmu, seperti matematika, statistika, data mining, dan yang tak kalah penting adalah masukan dari pelaku yang telah terjun di industri.

"Universitas masih membutuhkan orang-orang pelaku dari industri, seperti banking dantelko, yang benar-benar memahami adalah orang industri," demikian ujar Beno.

Ditemukan, Virus Komputer yang Beredar sejak 2008

Ditemukan, Virus Komputer yang Beredar sejak 2008
KOMPAS.com — Symantec, sebuah perusahaan keamanan komputer terkemuka, mengatakan telah menemukan salah satu peranti lunak paling jahat yang pernah ada.

Bug atau kutu yang diberi nama Regin itu, kata Symantec, mungkin diciptakan oleh pemerintah suatu negara dan telah digunakan selama enam tahun dengan berbagai sasaran di seluruh dunia.

Seperti dilaporkan wartawan BBC urusan teknologi, Rory Cellan-Jones, Regin yang beredar sejak 2008 dapat melakukan banyak fungsi, seperti mengambil foto layar, mencuri kata kunci, atau memanggil ulang dokumen yang sudah dihapus.

"Para ahli mengatakan, komputer-komputer di Rusia, Arab Saudi, dan Irlandia mengalami dampak paling buruk," lapor Cellan-Jones.

Menurut para ahli, Regin telah digunakan untuk mematai-matai lembaga-lembaga pemerintah, perusahaan, dan individu.

Kecanggihan peranti lunak, kata para peneliti, menunjukkan Regin adalah alat spionase maya yang dikembangkan oleh suatu negara.

Diperlukan waktu berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun, untuk mengembangkan Regin. Para penciptanya berupaya keras menutupi jejak mereka.

Symantec menyatakan Regin sebagai "Stuxnet", peranti lunak komputer yang bertujuan jahat, yang diperkirakan dikembangkan oleh Amerika Serikat dan Israel untuk menyerang program nuklir Iran.

Kamis, 02 April 2015

Rusia Akan Buat Tandingan Wikipedia

Rusia Akan Buat Tandingan Wikipedia
KOMPAS.com - Rusia berencana untuk membuat versi alternatif Wikipedia, ujar pejabat perpustakaan kepresidenan setempat.

Dalam sebuah pernyataan, mereka mengatakan bahwa inisiatif ini bertujuan untuk menyajikan informasi yang lebih baik tentang Rusia, dibandingkan apa yang kini ada di Wikipedia.

Analisis menunjukkan bahwa Wikipedia "tidak memiliki informasi rinci dan tepercaya yang cukup tentang wilayah Rusia dan kehidupan di negara itu," katanya.

Sebanyak 50.000 buku dan dokumen sudah dikumpulkan, kata mereka, untuk mencitrakan Rusia secara "obyektif dan akurat".

Namun, situs baru ini harus berupaya keras untuk menyaingi kepopuleran Wikipedia yang kini menjadi situs keenam terbesar di dunia. Wikipedia edisi Rusia sudah memiliki lebih dari satu juta artikel.

Pembuatan situs tandingan Wikipedia dilakukan di tengah meningkatnya kontrol Kremlin di dunia maya.

Pada Agustus, ada hukum yang dibuat untuk memaksa bloger dengan lebih dari 3.000 pembaca harian untuk mendaftar ke regulator media massa.

Pada bulan Maret, situs yang dijalankan oleh lawan dan pengecam Presiden Vladimir Putin diblokir.
Sumber: BBC Indonesia
Editor: Reza Wahyudi

Acer Boyong Chromebook Rp 2 Jutaan ke Indonesia?

Acer Boyong Chromebook Rp 2 Jutaan ke Indonesia?
JAKARTA, KOMPAS.com - Seiring dengan prediksi bangkitnya bisnis komputer pribadi (PC dan laptop) dunia, Acer dikabarkan berencana meluncurkan laptop dengan sistem operasi besutan Google, yaitu Chromebook di pasar Indonesia.

Chromebook adalah laptop yang dikembangkan Google bersama rekanannya yang menjalankan sistem operasi Chrome OS. Karena dikembangkan oleh Google, fitur-fitur Google seperti Search, Gmail, YouTube, Drive, dan Hangouts juga diintegrasikan di dalamnya.

Menurut informasi yang didapat KompasTekno dari sumber yang dekat dengan isu ini, Chromebook besutan Acer tersebut akan masuk ke pasar Indonesia sebelum akhir tahun 2014. Artinya, Chromebook akan menyapa pengguna di tanah air paling lambat akhir Desember ini.

"Sebelum akhir tahun ini Acer akan membawanya (Chromebook) ke Indonesia," demikian kata sumber yang menolak untuk disebut namanya itu kepada KompasTekno, Rabu (5/11/2014). 

Sumber tersebut juga menolak menyebutkan varian Chromebook apa yang akan dibawa oleh Acer ke pasar Indonesia. Namun yang pasti, saat ini Acer memiliki portofolio Chromebook seri C7 yang dikembangkan bersama Google.

Dalam situs Acer Amerika Serikat, diketahui Acer saat ini memiliki empat varian laptop Chromebook, yaitu satu dengan versi layar 11,6 inci, dan tiga versi dengan layar 13,3 inci.

Keempat varian tersebut memiliki spesifikasi hardware yang berbeda untuk memenuhi berbagai kebutuhan penggunanya. Perbedaan utama yang dimiliki varian 11 dan 13 inci adalah memori yang digunakan.

Varian 11 inci dari Chromebook Acer menggunakan memori grafis Intel HD, sementara varian 13 inci menggunakan memori grafis Nvidia.

Selain itu, model Chromebook 11 inci hanya dikengkapi dengan penyimpanan SSD 16 GB dan memori RAM 2 GB. Sementara model 13 inci ada yang menggunakan penyimpanan SSD kapasitas 16 GB dan 32 GB. Semua model 13 inci mengusung memori RAM 4 GB.

Keempat varian tersebut tersedia dalam rentang harga 199 dollar AS (sekitar Rp 2,5 juta) hingga 379 dollar AS (sekitar Rp 4,5 juta).

OPPO N3 Akan Dirilis, Ini Inovasinya!

OPPO N3 Akan Dirilis, Ini Inovasinya!
Jakarta - September 2013 lalu, OPPO memperkenalkan lini produk baru N-Lens yang mengutamakan fitur fotografi. OPPO N1, produk pertama OPPO yang membawakan fitur kamera berputar 13 Megapixel. Setahun setelah berhasil membawa inovasi baru ke industri smartphone, OPPO akan mendatangkan produk seri N-Lens terbarunya, OPPO N3. Dari beberapa teaser yang dipublikasikan di berbagai media, berikut fitur inovasi yang akan diperkenalkan pada OPPO N3.

Material Aluminium-lithium dan stainless steel 
Menurut kabar OPPO N3 akan hadir dalam dua versi dengan material yang berbeda, salah satunya adalah aluminum lithium, aluminium umum digunakan pada material pesawat terbang, terutama bagian sayap dan bodynya. Selain mempunyai tingkat ketahanan yang tinggi, aluminium lithium memiliki bobot yang lebih ringan, sangat cocok untuk digunakan pada perangkat mobile yang dibawa sepanjang hari.

Liquid metal cooling system 
OPPO N3 akan membenamkan cooling system, dengan menggunakan liquid metal pada komponen mainboard, membantu penyebaran suhu prosesor lebih cepat dan efektif.

Fingerprint scanner 
OPPO N3 juga dikabarkan akan menyematkan fingerprint scanner pada cover belakang, belum jelas apakah ini merupakan upgrade dari fungsi O-Touch pada OPPO N1.

Modul kamera otomatis 
Tentunya OPPO N3 akan dibekali kamera berputar yang menjadi ciri khas seri N-Lens, namun sepertinya rotasi kamera pada OPPO N3 menggunakan teknologi yang lebh maju, electric rotating camera, yang berarti kamera bisa berputar secara otomatis dengan pengontrolan melalui software.

Upgrade parameter kamera 
Yang paling diperhatikan para pengguna tentunya adalah apakah kemampuan kameranya ditingkatkan? Jawabannya iya.  Tidak hanya menggunakan sensor kamera lebih tinggi yakni 16 Megapixel, ukuran sensor juga di upgrade menjadi 1/2.3 inci, OPPO dikabarkan akan menyematkan fungsi OIS pada N3 yang menjadikan N3 menjadi perangkat smartphone yang mempunyai kamera paling profesional.

VOOC Rapid Charge 
Teknologi charging cepat pengembangan OPPO tentunya tidak akan dihilangkanpada produk ini. VOOC Rapid Charge pada N3 juga mendapatkan peningkatan dari seri Find 7 dan dinamakan VOOC mini. VOOC Mini hadir dengan fisik yang lebih kecil dan kabel USB yang terpisah, tentunya fitur charge 75% dalam waktu 30 menit tetap ada atau bisa lebih cepat.

Desain luar OPPO N3 sempat dipublikasikan di berbagai website, namun dengan munculnya beberapa gambar desain yang berbeda membuat pengguna bertanya bentuk luar OPPO N3. Tidak perlu tunggu lama, kita akan melihat jawabannya segera pada Global Launching OPPO N3 Rabu ini (29/10) di Marina Bay Sands, Singapura!

Sony Siap Bagikan "Lollipop" ke Xperia, Ini Daftarnya

Sony Siap Bagikan "Lollipop" ke Xperia, Ini Daftarnya
KOMPAS.com - Sistem operasi Android 5.0 telah diperkenalkan oleh Google pada Kamis (16/10/2014) lalu. Sistem operasi dengan nama sandi Lollipop tersebut hadir pertama kali untuk perangkat smartphone Nexus 6 buatan Motorola dan tablet Nexus 9 buatan HTC.

Secara perlahan, sistem operasi Android 5.0 Lollipop akan diberikan Google kepada perangkat-perangkat Android lainnya sebagai update, termasuk di dalamnya adalah perangkat Sony dengan lini Xperia-nya.

Bagi Sony sendiri, perangkat Sony Z Ultra Google Play Edition akan menjadi perangkat pertama perusahaan yang mengusung Lollipop saat pertama kali diluncurkan.

Perangkat Sony lainnya baru akan mendapatkan OS terbaru Google tersebut di kemudian hari setelah peluncuran Sony Z Ultra Google Play Edition di awal tahun 2015 mendatang.

Dilansir KompasTekno dari situs GSM Arena (20/10/2014), berikut adalah perangkat Sony Xperia yang akan mendapatkan update Android 5.0 Lollipop: Xperia Z, Xperia ZL, Xperia 
ZR, Xperia Tablet Z, Xperia Z1, Xperia Z1S, Xperia Z Ultra, Xperia Z1 Compact, Xperia Z2, Xperia Z2 Tablet, Xperia Z3, Xperia Z3v, Xperia Z3 Compact, dan Xperia Z3 Tablet Compact.

Update Android 5.0 untuk perangkat smartphone dan tablet Sony itu akan mulai dirilis pada awal 2015 mendatang, dengan perangkat Xperia Z3 dan Xperia Z2 yang diutamakan.

Saingi Skype, Google Bawa Hangouts ke PC

Saingi Skype, Google Bawa Hangouts ke PC
KOMPAS.com - Google memiliki aplikasi pesan isntan yang selama ini telah terpasang di semua smartphone Android lisensinya, yaitu Google Hangouts. Kini, Google juga menyediakan platform pesan instan itu untuk pengguna desktop.

Aplikasi pesan instan Google bagi pengguna desktop tersebut diberi nama Hangouts Chrome. Google mengumumkan ketersediaan aplikasi itu dalam postingan di blog resminya pada Kamis (9/10/2014).

Ide membawa Hangouts ke dalam versi desktop adalah agar pengguna tidak bolak-balik mengecek layar smartphone saat mereka sedang beraktivitas di depan komputer.

Kemungkinan, Google ingin mencoba bersaing dengan Skype yang kini dimiliki oleh Microsoft. Baru-baru ini, Skype juga memperkenalkan tampilan baru halaman aplikasinya.

Sementara untuk Hangouts Chrome, tampilannya memiliki daftar kontak, percakapan, dan lain sebagainya yang diletakkan di sisi tepi kanan layar komputer. Hangouts Chrome versi desktop juga bisa tersinkronisasi dengan semua perangkat yang memiliki Hangouts.

Walau Hangouts Chrome hadir sebagai aplikasi tambahan di browser Chrome, namun Google membuat aplikasi tersebut bekerja secara terpisah dari browser. Dengan demikian, pengguna tidak harus membuka browser untuk menggunakan layanan Hangouts Chrome.

Fitur panggilan suara dan video juga diberikan oleh Google. Pengguna kini bisa menelepon semua nomor telepon di dunia dari desktop melalui fitur Hangouts dialer.

Rabu, 01 April 2015

"Hard Disk" Ini Bisa Dirusak dengan SMS

"Hard Disk" Ini Bisa Dirusak dengan SMS
KOMPAS.com - Ada kalanya data digital yang tersimpan di dalam media penyimpanan begitu penting dan rahasia sehingga lebih baik dihancurkan daripada jatuh ke tangan orang lain. Mungkin itulah alasan di balik eksistensi duet perangkat solid state drive (SSD) Autothysis128s dan Autothysis128t.

Sebagaimana dikutip KompasTekno dari The Verge, Jumat (3/10/2014), kedua produk media penyimpanan yang dirilis oleh perusahaan Inggris bernama Secure Drive ini dibekali dengan kemampuan unik terkait dengan kemanan data di dalammnya. 

Apabila dirasa perlu, si empunya SSD bersangkutan bisa menghapus data dengan mengirimkan SMS ke nomor khusus.

Bukan hanya data saja yang lenyap, melainkan juga struktur fisik SSD itu sendiri. Ibarat bunuh diri, penghapusan data akan ikut merusak chip flash penyimpan data dan controller di dalam SSD sehingga sama sekali tak bisa diakses lagi, apalagi dikembalikan datanya. 

Dua SSD Autothysis128 juga memberikan opsi "bunuh diri" dengan pemicu lain, seperti apabila drive dikeluarkan dari PC, dan jika pengguna salah memasukan PIN. Produk-produk ini bahkan dilengkapi dengan koneksi GSM. Apabila tidak mendeteksi sinyal dalam waktu tertentu, maka ia bisa diatur agar "bunuh diri" juga.

Secure Drive mengklaim bahwa SSD seri Autothysis128 buatannya telah memenuhi standar undang-undang perlindungan data di lebih dari 100 negara. 

Jaminan kerahasiaan data yang ditawarkan mesti ditebus dengan harga tinggi. Peminat harus merogoh kocek sebesar 1.567 dollar AS atau sekitar Rp 19 juta untuk membeli unit SSD, masih ditambah 180 dollar AS atau sekitar Rp 2,2 juta untuk token touchscreenaktivasi dan biaya tahunan GSM sebesar 47 dollar AS atau Rp 600.000.

LG Wine Smart, Android Lipat untuk Orang Tua

LG Wine Smart, Android Lipat untuk Orang Tua
KOMPAS.com - Ponsel model lipat (clamshell) yang sempat populer beberapa tahun yang lalu kini dihidupkan kembali oleh LG. Perusahaan asal Korea Selatan ini memperkenalkan "flip phone" Android, LG Wine Smart, Minggu (21/9/2014).

Wine Smart dirancang LG untuk pengguna kelas menengah dan para orang tua yang masih terbiasa dengan papan ketik fisik model numerik, tombol navigasi arah, menu, home, back, dan kamera.

Yang menarik, terdapat fitur "Safe Keeper"  berfungsi mengirim pesan keadaan darurat ke nomor telepon kerabat dekat atau nomor lain yang dipilih. Fitur ini akan aktif secara otomatis apabila Wine Smart tidak digunakan dalam rentang waktu tertentu. Informasi darurat yang dikirim, antara lain, posisi ponsel saat ini atau saat terakhir digunakan.

Tombol fisik lain yang terdapat di LG Wine Smart adalah tombol khusus untuk mengakses layanan pesan instan KakaoTalk. Seperti dikutip dari AndroidCommunity, KakaoTalk sangat populer di Korsel dan banyak digunakan bahkan oleh para orang tua.

Perpaduan model flip, fitur pesan darurat, dan tombol khusus KakaoTalk membuat Wine Smart benar-benar fokus untuk digunakan pengguna dari kalangan orang tua.

Dari sisi hardware, LG Wine Smart menggunakan prosesor quad-core 1,2 GHz, RAM 1 GB, dan memori internal 4 GB yang bisa diperluas via SD card.

Layar Wine Smart berukuran 3,5 inci dengan resolusi 480x320. Meski berbentuk flip, Wine Smart tetap dibekali dua kamera, 8 MP untuk belakang dan VGA untuk depan. Baterai 1700 mAH dari ponsel Android Kitkat ini bisa dilepas dan diganti dengan mudah.

LG Wine Smart pertama kali akan tersedia di pasar Korea Selatan mulai 26 September. Perusahaan belum mengungkap soal informasi harga dan ketersediaannya di pasar global, termasuk Indonesia.

Baterai Apple Watch Masih Loyo?

Baterai Apple Watch Masih Loyo?
KOMPAS.com - Saat acara pengumuman Apple Watch Selasa lalu, Apple tidak memberikan informasi secara spesifik tentang daya tahan baterai jam tangan pintarnya itu. Diduga, Apple masih mengerjakan optimasi software agar bisa mendukung umur baterai Apple Watch lebih lama lagi.

Menurut Recode (10/9/2014), Apple tidak puas dengan umur baterai Apple Watch. Sumber dalam Apple yang tidak mau disebut namanya mengatakan saat ini umur baterai Apple Watch hanya mampu bertahan sekitar satu hari.

Apple meminta agar baterai Apple Watch bisa lebih disempurnakan lagi. Optimasi software masih perlu dilakukan sebelum Apple Watch resmi dijual awal tahun depan.

Juru bicara Apple mengatakan: "Banyak teknologi yang terdapat di Apple Watch yang bisa dipakai penggunanya seharian, kami mengantisipasi mereka mengisi ulang baterainya semalaman, karena itu kami membuat solusi inductive charging."

Umur baterai 'sekitar satu hari' menjadi daya tahan baterai smartwatch yang kebanyakan beredar saat ini. Kita lihat bersama, apakah nanti setelah mulai dijual, baterai Apple Watch bisa bertahan lebih lama.

Apple Watch baru tersedia awal tahun 2015 dengan harga paling murah 349 Dollar AS (Sekitar Rp 4 juta-an). Jam tangan pintar ini harus digunakan bersama dengan iPhone 5, iPhone 5c, iPhone 5s, iPhone 6 atau iPhone 6 Plus yang menjalankan iOS 8.
Sumber: Recode
Editor: Wicak Hidayat

"Hard Disk" WD Red Dijual Mulai Rp 2 Juta

"Hard Disk" WD Red Dijual Mulai Rp 2 Juta
JAKARTA, KOMPAS.com - Konsumen Tanah Air yang berminat membeli hard disk untuk aplikasi Network Attached Storage (NAS) kini memiliki pilihan lebih banyak dengan diperluasnya lini produk WD Red besutan Western Digital.

Pabrikan storage asal AS tersebut mengumumkan penambahan model WD Red yang kini mencakup varian dengan kapasitas 5TB dan 6 TB, setelah sebelumnya menyediakan model berkapasitas 1 hingga 4 TB.

Di samping itu, Western Digital turut menyediakan hard disk WD Red Pro yang ditujukan untuk bisnis menengah-besar dengan pilihan kapasitas 2 TB dan 4 TB.

Dibanding hard disk lain pada umumnya seperti seri WD Black atau WD Blue, lini produk WD Red menawarkan kelebihan berupa optimalisasi hardware dan software untuk digunakan di lingkungan NAS.

"WD Red, misalnya, dirancang agar lebih dingin dan menghasilkan lebih sedikit getaran karena ditujukan untuk NAS yang biasanya menyala 24 jam sehari, 7 hari seminggu," ujar Principal Field Application Engineer Wester Digital, Mike Goh, ketika ditemui usai acara pengumuman perluasan produk WD Red di Jakarta, Kamis (4/9/2014).

Goh melanjutkan bahwa pihaknya turut bermitra dengan para penyedia pabrikan NAS seperti Qnap, Synology, dan Thecus dalam merancang lini produk baru WD Red dan WD Red Pro untuk menjamin kompatibilitas dengan perangkat-perangkat NAS yang beredar di pasaran. "Daftar kompatibilitas selengkapnya bisa dilihat di website kami," imbuh dia.

Di pasaran, WD Red 5 TB dan 6 TB masing-masing dibanderol seharga 261 dollar AS (sekitar Rp 3 juta) dan 314 dollar AS (sekitar Rp 3,7 juta), sementara WD Red Pro dihargai 167 dollar AS (sekitar Rp 2 juta) untuk versi 2 TB dan 272 dollar AS (sekitar Rp 3,2 juta) untuk versi 4 TB.

iPhone 6 Abu-abu Muncul Bareng iPhone 5

iPhone 6 Abu-abu Muncul Bareng iPhone 5
KOMPAS.com — iPhone 6 kemungkinan besar akan mengusung layar yang lebih lebar ketimbang iPhone sebelumnya. Rumor yang santer beredar, iPhone 6 bakal dibekali layar berukuran 4,7 inci dan 5,5 inci.

iPhone 6 model 4,7 inci disebutkan bakal diluncurkan Apple terlebih dulu pada 9 September mendatang. Perbedaan model tersebut, jika dibanding iPhone 5/5s yang memiliki layar sebesar 4 inci, lebih kurang 0,7 inci (sekitar 1,7 cm).

Penasaran seberapa bedanya bila dilihat secara visual? Nah, kita tak perlu menunggu sekitar dua minggu lagi untuk melihatnya. 

Baru-baru ini, beredar bocoran foto iPhone 6 yang disejajarkan dengan iPhone 5 dari berbagai sudut, seperti dilansir PhoneArena, Selasa (26/8/2014).

Seperti biasa, bocoran foto tersebut bersumber dari Negeri Tirai Bambu, tempat perakitan iPhone 6. Bocoran foto tersebut memperlihatkan bahwa iPhone 6 berwarna abu-abu dan iPhone 5 berwarna putih. 

Terlihat dalam foto, saat keduanya ditumpuk, perbedaan ketebalan dan sudut membulat dari keduanya tak terlalu kentara. Namun, saat keduanya diletakkan bersisian, barulah terasa jelas perbedaan antara ukuran layar 4 inci dan 4,7 inci.

iPhone 6 versi 5,5 inci disebutkan bakal diluncurkan belakangan, Desember tahun ini atau pertengahan tahun 2015.

Sejauh ini, rumor seputar iPhone 6 yang sudah beredar adalah adanya versi 128 GB, menggunakan layar safir, dan menggunakan prosesor A8.